Friday, 28 February 2014

PADA RENTANG WAKTU


Engkau hamparkan permaidani cintamu
lalu mengajak aku menghitung waktu
di antara sayap camar dan merpati putih
yang terbang di celah pelepah masa
awan pun jatuh di hujung ranting
bersenda hingga langit kebingungan.

Jarum angin pun menyulam senyum
benangnya cahaya
indah berdandan menyanggul cinta
umpama kristal pasir
yang membelai lembut
pada getar cumbu
yang tak berkesudahan.

Pada setiap rentang waktu
mengelus percik pesonamu
lalu kupancangkan tubuhku
pada setiap nafas yang luruh
aku menyambut tanganmu yang datang
dan kupimpin ke rongga jiwaku
untuk kusandingkan bayanganmu
di saat ranting hatiku mengulum rindu.

Qalam Bertinta
Klang
28022014
0303am

No comments:

Post a Comment