Sunday, 29 December 2013

PANTUN SANG NELAYAN


Jeti terhidang lingkarnya tali,
nelayan sendu pundak menyeri;
Hati berdendang langgamnya asli,
melayan rindu tidak terperi.

:biarkanlah aku melayan hati.

Lautan luas airnya dalam,
ombak menggunung dibadai ribut;
Tautan kias syairnya kalam,
tombak merenung pandai menyebut.

:tembakau di jari rakus kusedut.

Berbalah sudah tempa suasa,
dermaga rindu lenyap di pura;
Muntahlah sudah apa dirasa,
semoga sendu senyap segera.

:di subuh hari embun menyapa.

Kini mengharap airnya pasang,
di tepi kuala sampan menunggu;
Suni diharap syairnya usang,
bertopi piala suapan lagu.

:di hatiku nadanya pilu.

Sazalee Sulaiman...Nilai, N.S
29/12/13.

No comments:

Post a Comment