Friday, 15 August 2014

PEPOHONAN BISU


Aku mengatam rindu
ketika hujan bersiram lalu
di pohon jemala kalbu
mengasingkan duri semalu.

Dibumbu resah bertamu
di pipi putih menggebu
mungkinkah bertepuk bayu
pepohon tiada berlagu.

Sakit hatiku pilu
menggarap bingkisan sendu
di puncak deru kulempar syahdu
di pohon hanya-kan layu.

Wahai pepohon goyangkan rantingmu
lenggokkan laguan seruling bambu
bertiupan nada dari hatiku
bersatu gema di geselan sembilu.

Pepohon usah membisu.

Sazalee Sulaiman
Nilai, Negeri Sembilan.

No comments:

Post a Comment