Monday, 3 June 2013

KAMU


Kamu
yang duduk bersandar
bawah pohon nan rendang
merenung jauh ke hadapan
dengan renungan yang tajam
wajahmu tampak sayu
sesekali, kulihat bibirmu
terkumat kamit bagai
menuturkan sesuatu
sesuatu hanya kausaja yang tahu
seketika, kaumenadah tangan
mohon dari-NYA
kamu
semakin dimamah usia
kedut di wajahmu kian memenuhi
baris-baris gigi kian menerangi
saat kudratmu masih kuat
saat tubuhmu masih sihat
kauamat diperlukan
tenagamu sentiasa diharapkan
kaumemenuhi setiap
yang mereka inginkan
kini, saat dirimu semakin lelah
ingatanmu kian lemah
mereka semakin menjauhi
dirimu bagaikan
kembali ke zaman kanak-kanak
kamu dengan duniamu
aku, sedih dan pilu mengenangkan nasibmu
yang ditolak ke sana ke sini
oleh suri hidupmu
barangkali surimu itu alpa
syurga itu terletak ditelapak kakimu.

ZIE 03/06/2013

No comments:

Post a Comment