Sayang
keasyikan aku
bila menatap keindahan mawar
yang mekar indah
kelopaknya
semekar indahnya bibirmu
yang merah berdarah
bagaikan delima ranum warnanya
memasung dan memukau aku
hingga tidak berkerdipan mataku
walaupun sesaat
dari terus
menatap akan keindahan warnanya.
Sayang begitulah pukauan cintamu di hatiku.
ssz/spl/pm...26/3/2012.
Sayang
keasyikan aku
bila menatap keindahan mawar
yang mekar indah
kelopaknya
semekar indahnya bibirmu
yang merah berdarah
bagaikan delima ranum warnanya
memasung dan memukau aku
hingga tidak berkerdipan mataku
walaupun sesaat
dari terus
menatap akan keindahan warnanya.
Sayang begitulah pukauan cintamu di hatiku.
ssz/spl/pm...26/3/2012.
No comments:
Post a Comment